Kompetensi pengukuran dasar yang harus dimiliki oleh seorang Operator CNC

Setelah kita bisa memahami gambar teknik mekanik, terutama proyeksi dan ukuran pada gambar kerja, selanjutnya yang perlu kita kuasai adalah kompetensi  pengukuran. kompetensi pengukuran di sini lebih dimaksudkan memiliki keahlian dalam menggunakan alat ukur dan  membaca hasil pengukuran dari alat ukur tersebut.

Apa Itu Pengukuran?

Di dalam kehidupan sehari-hari, pengukuran sering kita jumpai dalam banyak profesi.  Tukang jahit ketika mau memotong bahan  pasti akan melakukan pengukuran terlebih dahulu, begitu juga tukang kayu untuk mengukur kayu yang akan digunakan untuk membuat sesuatu.

Penting sekali kita mengetahui apa itu pengukuran. Pengukuran yang dimaksud disini adalah kegiatan membandingkan hasil pekerjaan dengan suatu alat standar, sehingga kita memiliki keputusan apakah benda yang kita hasilkan itu sudah masuk spesifikasi yang diinginkan dan tercantum di dalam gambar atau tidak?

Sebelum kita mengenal alat ukurnya, sistem pengukuran itu ada 2 yaitu pengukuran langsung dan pengukuran tidak langsung. Pengukuran langsung yaitu membandingkan nilai besaran dari suatu objek yang diukur dengan suatu alat ukur  yang memiliki besaran standar yang diterima sebagai satuan  seperti halnya tukang jahit yang mengukur kain dengan menggunakan mistar  dan meteran kain, dimana meteran tersebut memiliki satuan angka.

Sedang pengukuran tidak langsung adalah pengukuran yang  mengukur suatu besaran dengan cara mengukur besaran lain, seperti tukang buah di pasar tradisional yang menimbang dengan timbangan

Kompetensi Pengukuran Dasar Operator CNC

Ada beberapa Alat ukur yang perlu dikuasai oleh seorang operator CNC, diantaranya:

1.      Jangka Sorong

2.      Mikrometer

3.      Dial Indicator  

Jangka sorong biasanya digunakan untuk mengukur ketebalan, Panjang, diameter luar atau diameter dalam suatu benda kerja. Ada beberapa bagian penting yang ada pada jangka sorong, bagian penting tersebut yaitu rahang tetap dan rahang gerak. Seperti terlihat gambar di bawah ini.  Ketelitian dari jangka sorong tersebut pun banyak macamnya diantaranya adalah 0,1 mm, 0,05 mm  dan ada yang sampai 0,02 mm.

jangka sorong

Mikrometer pun ada banyak jenisnya, salah satunya adalah mikrometer sekrup. Mikrometer ini fungsinya sama dengan jangka sorong, hanya saja ketelitiannya lebih presisi dibanding jangka sorong, memiliki kemampuan membaca ukuran dengan skala hingga 0,001mm.

micrometer

Dial Indikator biasanya digunakan untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan posisi dan geometri pada suatu bidang, baik itu bidang datar, bulat, atau permukaan lengkung. Beberapa contoh aplikasi penggunaanya adalah untuk memeriksa kesejajaran permukaan, Menyetel konsentrisitas benda kerja pada pencekam mesin bubut, memeriksa penyimpangan eksentrisitas hasil bubutan, memeriksa kebulatan diameter poros, menyetel plat siku, memeriksa penyimpangan putaran atau yang biasa kita kenal dengan run out pada bearing seperti pada poros engkol.

dial indicator

Hubungi Kami

Anda dapat menghubungi kami apabila membutuhkan jasa Pemesinan Milling CNC untuk pembuatan spare part . Sentra Teknika Prima menjadi penyedia jasa manufaktur untuk pemesinan CNC; dan Fabrikasi sejak 2003 dan memiliki tim dengan pengalaman di berbagai bidang industri. Kami selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dengan cara menjalin komunikasi yang baik, bersikap jujur, dan terbuka demi kelancaran dan keberkahan pekerjaan. Kami juga menjalin hubungan baik dengan beberapa distributor perangkat otomasi. Hal ini menjamin pengadaan material beserta support teknis menjadi lebih mudah diakses.

Segera hubungi kami untuk mengkonsultasikan masalah Pembuatan spare part Custom, Jig, Fixture dan fabrikasi  industri Anda. Kami siap membantu mulai dari tahap konsultasi, perencanaan, planning dan juga hasil akhir. Apabila terjadi kendala sewaktu-waktu Anda bisa menghubungi kami untuk melenyapkan rasa khawatir Anda.

BACA JUGA  Gcode G54 kode untuk Jig dan Fixture CNC