Pahat Potong Mesin Bubut CNC
Saat ini dengan adanya berbagai macam pahat potong yang tesedia di pasaran untuk proses bubut CNC modern, mau tidak mau menuntut seorang operator mesin bubut CNC memiliki pengetahuan mengenai tipe dan jenis pahat potong mesin milling dan bagaimana pisau potong tersebut dapat digunakan sesuai dengan proses pengerjaan miling yang dikehendaki.
Secara umum pahat potong Mesin Bubut CNC ditinjau dari segi geometrinya hampir sama dengan yang digunakan pada mesin bubut manual. Namun saat ini pahat potong untuk mesin bubut CNC lebih banyak menggunakan pahat sisipan ( insert ) yang dapat dibongkar pasang . Insert biasanya terbuat dari bahan Carbide, CBN atau Ceramic yang dipasang pada dudukan pahatnya dengan cara diklem dan dikencangkan dengan skrup.
Keuntungan Pahat Sisipan
Berikut adalah keuntungan menggunakan pahat sisipan (insert) adalah sebagai berikut :
– Ketika salah satu sisi pahatnya sudah aus/ tumpul maka sisi yang lainnya masih dapat digunakan.
– Pahat sisipan dapat diganti dengan mudah dan cepat.
Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa sisipan ( insert) biasanya terbuat dari bahan carbide, ceramic, cermet atau intan yang dapat diaplikasikan sesuai dengan proses bubut yang akan dikerjakan. insert juga dilapisi berbagi macam bahan pelindung agar dapat memotong lebih cepat dan dapat bertahan lama.
Bentuk-bentuk Insert
Berbagai bentuk insert dapat dilihat pada gambar berikut :
Keterangan :
A = parallelogram 850 B = parallelogram 820 C = diamond 800 D = diamond 550
E = diamond 750 H = hexagon K = diamond 550 L = rectangle
M = diamond 860 O = octagon P = pentagon R = round
S = square T = triangle V = diamond 350
W – trigon 800
Pahat Pemegang
Pada pemakaian insert, untuk meminimalisir defleksi dan kemungkinan getaran, maka insert perlu didukung dengan pahat pemegang/badan pahat yang kuat, kokoh dan terbuat dari baja tempa .
Berikut Jenis – Jenis Pahat Pemegang berdasarkan strandar ANSI :
Keterangan :
A = 0° side-cutting edge angle, straight shank
B = 15° side-cutting edge angle, straight shank
C = 0° end-cutting edge angle, straight shank (digunakan untuk proses pembubutan cutoff dan pembuatan alur)
D = 45° side-cutting edge angle, straight shank
E = 30° side-cutting edge angle, straight shank (digunakan untuk proses pembuatan ulir)
F = 0° end-cutting edge angle, offset shank (digunakan untuk proses pembubutan muka )
G = 0° side-cutting edge angle; offset shank
Anda dapat menghubungi kami apabila membutuhkan jasa Pemesinan Milling CNC untuk pembuatan spare part . Sentra Teknika Prima menjadi penyedia jasa manufaktur untuk pemesinan CNC; dan Fabrikasi sejak 2003 dan memiliki tim dengan pengalaman di berbagai bidang industri. Kami selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dengan cara menjalin komunikasi yang baik, bersikap jujur, dan terbuka demi kelancaran dan keberkahan pekerjaan. Kami juga menjalin hubungan baik dengan beberapa distributor perangkat otomasi. Hal ini menjamin pengadaan material beserta support teknis menjadi lebih mudah diakses.
Segera hubungi kami untuk mengkonsultasikan masalah Pembuatan spare part Custom, Jig, Fixture dan fabrikasi industri Anda. Kami siap membantu mulai dari tahap konsultasi, perencanaan, planning dan juga hasil akhir. Apabila terjadi kendala sewaktu-waktu Anda bisa menghubungi kami untuk melenyapkan rasa khawatir Anda.