Pemotongan memutar pada gambar teknik dilakukan untuk menunjukan bagian benda yang letak sumbunya tidak sejajar. Maksudnya, adalah bila tidak sejajar dengan sumbu benda secara keseluruhan. Ukuran gambar potongan merupakan ukuran proyeksi dari panjang garis potongnya. seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Ada ketentuan lain dari Sistem Potongan gambar teknik pada benda-benda tertentu. Seperti ruji-ruji roda, kait, tuas, rusuk penguat, dan sebagainya. Benda tersebut bila ingin dipotong harus menggunakan potongan putar.
Potongan putar adalah suatu cara pemotongan ( irisan ) sebuah obyek secara penuh. namun setalah dipotong, pada saat penyajianya diputar dan ditempatkan pada area lain. Ditempatkan di area lain agar kita tidak salah persepsi dalam membacanya.
Singkatnya, hasil potongannya dapat ditampilkan setelah diputar terlebih dahulu. Setelah diputar, kemudian dipindahkan ketempat lain.
Penggambarannya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Garis benda pada potongan yang diputar pada pandangan di bawah ini digambarkan dengan garis lurus tipis (tipe B).

Walaupun sama-sama menggunakan potongan putar, ada perbedaan antara gambar atas dengan gambar yang ada di bawah. Gambar yang di atas di menggunakan garis tipis, sedangkan yang di bawah menggunakan garis tebal.
Pada ketentuan Sistem Potongan , jika potongan tersebut dipindahkan maka garis benda pada potongan digambar dengan garis lurus tebal (tipe A). Potongan yang dipindahkan dapat ditempatkan dekat dengan pandangan utama, kemudian dihubungkan dengan garis strip titik tipis atau pada posisi yang berbeda dan diidentifikasikan dengan penamaan potongan.

Untuk mempelajari gambar teknik dengan lebih mendalam, sobat semuanya dapat mengikuti kelas online. Silahkan kunjungi kelas-kelas pembelajaran yang telah kami sediakan di halaman all courses .
Kelas gambar teknik dasar adalah kelas dasar yang wajib diikuti dan dipelajari oleh semua peserta yang akan mempelajari dasar CNC.