Set Up  Autodesk Fusion CAM

Set Up Autodesk Fusion CAM

Semua operasi CAM di Fusion berisi tentang strategi dan pengaturan parameter. Setup ( pengaturan dan persiapan) adalah sebuah proses untuk memberi Informasi pada  Fusion bagaimana sebuah benda kerja diposisikan pada meja  mesin CNC. Kemudian bagaimana kita menentukan sistem koordinat dan titik asal untuk benda kerja tersebut. Pada artikel ini anda akan dijelaskan tentang Set Up Autodesk Fusion CAM milling CNC.

SetUp ini juga  juga memiliki fungsi sekunder yang tidak kalah pentingnya. Setup akan mengelompokkan operasi pemotongan. Ini  merupakan salah satu kenyamana yang akan kita rasakan, karena bagi Anda sangat memungkinkan untuk membuat sebuah kode beberapa operasi pemotongan sekaligus dalam satu file instruksi. Pindahkan filenya dan biarkan mesin CNC Anda melakukan sisanya.

Proses operasi yang dikelompokkan ini  juga penting untuk proses rest machining. Rest machining adalah proses  pemesinan yang hanya memotong material yang tidak diproses oleh operasi sebelumnya. Rest machining  sangat penting untuk pemesinan 3D, karena bila tidak ada rest machining, waktu pemesinan bisa menjadi lama dan tidak terkendali.

3 Langkah penting dalam melakukan Set Up Autodesk Fusion

Dalam membuat setup pada Fusion CAM, ada tiga langkah penting. Langkah penting dalam melakukan SETUP dapat dibaca di sini https://kursuscnc.com/tiga-langkah-setup-dalam-p-emrograman-fusion-untuk-proses-milling-cnc/(opens in a new tab)

Apa saja keuntungan menggunakan Autodesk Fusion bagi anda?

TAB SETUP

Tab ini memungkinkan Anda untuk menentukan orientasi dan titik origin dari benda kerja Anda, serta bagian atau komponen yang akan Anda proses.

Sistem Koordinat Kerja (WCS)

Orientasi: Pilih sumbu/ Bidang Z & sumbu X

Anda dapat mengikuti saran saya dalam menyiapkan sistem koordinat kerja untuk model Anda yang cocok dengan mesin CNC Anda. Anda dapat memilih langsung “Model orientation”” dan selesai. Jika tidak, pilihlah  salah satu dari tiga opsi berikutnya, yang kira-kira mirip, dan sesuaikan parameter WCS lainnya.

Sumbu Z: Pilih bidang yang tegak lurus dengan sumbu Z (seperti bagian atas stok), atau sumbu yang sejajar dengan sumbu Z (seperti tepi vertikal stok).

Balik / Flip Sumbu Z: (opsional)

Fusion akan mengira arah di mana sumbu Z naik. Jika ternyata perkiraan Fusion salah, Anda bisa langsung mencentang kotak ini untuk membalik arah sumbu Z tersbeut.

Sumbu X: Pilih tepi dalam model Anda yang sejajar dengan sumbu X.

Balik Sumbu X: (opsional)

Sumbu X (merah) harus mengarah ke arah nilai X yang poistif. Jika tidak, centang kotak ini untuk membalik orientasinya.

Titik Origin: Titik Benda kerja

Pilihan lain juga valid, dan cukup jelas. Anda perlu menetapkan titik asal. Yang penting adalah Anda memilih satu yang bisa Anda nolkan.

Titik stock

Titik stok: Pilih titik kanan bawah di tepi atas stok

Atau pilih titik yang berbeda. Anda dapat menempatkan titik origin Anda di mana pun Anda inginkan, selama nol  Anda berada di titik yang sama.

Model

Model: Pilih model yang sesuai dengan rencana proses pemesinan anda.

Raw Material

Mode:

mode: relative size box

Anda dapat memilih Raw Material  dengan ukuran yang sudah pasti,  jika Anda tahu persis dimensi stok/ Raw Material Anda. Bila anda menggunakan Opsi default, kemudian Fusion akan menentukan dimensi stok/ Raw Material relatif terhadap model yang akan Anda lakukan pemesinan.

Offset Raw Material

Jika anda biasanya ingin memasukkan offset ukuran tertentu berdasarkan rencana anda sebelum mengerjakannya.

Namun, Jika Anda tidak berencana untuk melakukan proses facing apapun, pastikan untuk mengatur semua iffset ukurannya ke 0. Jika tidak, operasi pemotongan Anda semua akan memiliki nilai Z yang salah.

Ukuran / Dimensions

Nilai-nilai ini secara otomatis dihitung berdasarkan pilihan Anda sebelumnya. Tinjaulah ulang nilai dari ukuran tersebut untuk memverifikasi pilihan Anda.

Jika nilai Z terlalu besar misalnya,  kemungkinan Anda tidak mengarahkan sumbu dengan benar (mis., Fusion menganggap sumbu X atau Y Anda adalah sumbu Z).  Dan jika nilai Z mendekati tetapi tidak tepat, Anda mungkin lupa mengatur lapisan stok Anda dengan benar, atau secara tidak sengaja menambahkan offset ke bagian atas s

Singkatnya, pastikan nilai-nilai ini menggambarkan dimensi benda fisik yang Anda buat. Jika tidak, cari tahu alasannya sebelum melanjutkan dengan pemotongan apa pun.

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Operasi milling pada Fusion 360

Operasi milling pada Fusion 360

Pada artikel ini, anda akan banyak dijelasakan tentang Operasi Milling pada Fusion berdasarkan penulis dan hasil pembelajaran dari literatur di website luar negeri.

Operasi Milling

Seperti telah dijelaskan pada artikel  sebelumnya, bahwa artikel ini lebih banyak fokus pada operasi Milling 360 2D Fusion. Penjelasannya sebagian besar akan  terdiri dari jalur pahat / toolpath dan operasi Sederhana 2D.  Seperti proses milling muka atau Facing, mengebor lubang, atau membuat chamfer. Daftar operasi umum yang biasa digunakan dan penjelsan singkatnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Operasi milling pada Fusion

Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang toolpath Fusion 360 dan penggunaannya, Anda dapat menonton beberapa video tutorial di sini.

SIMULASI Operasi pada Fusion 360

Setelah Anda menentuka proses operasi apa saja yang akan anda gunakan. Langkah berikutnya adalah melakukan simulasi operasi. Mensimulasikan jalur alat potong pada Fusion 360 sangat berguna. Anda dapat mengoptimalkan jalur alat potong pada proses pemesinan dan melihat kesalahan sebelum terjadi.

Di bawah tab manufaktur, setelah toolpath telah dibuat, klik kanan pada toolpath dan klik “Simulate” untuk membuka ruang kerja simulasi.

Simulasi akan membantu Anda mengidentifikasi potensi kerusakan alat atau mesin sebelum terjadi.

POST Processing

Setelah program dibuat dan simulasi sudah sesuai dengan harapan, langkah selanjutnya adalah melakukan Post Processing. Pada langkah inilah Fusion 360 akan menerjemahkan operasi jalur pahat ke dalam varian bahasa kode-G yang dapat dipahami oleh mesin CNC Anda.

Untuk Post Processing program, ada di dalam tab manufaktur. Klik pada jalur alat atau pengaturan yang dibuat dan kemudian “Post Processor” di atas menu drop down “Tindakan”. Sebagian besar mesin terdaftar di library yang diinstal Autodesk. Tetapi jika milik Anda tidak ada, bukalah Library Posting untuk Fusion 360.

Untuk Post Processing program, ada di dalam tab manufaktur. Klik pada jalur alat atau pengaturan yang dibuat dan kemudian “Post Processor” di atas menu drop down “Tindakan”. Sebagian besar mesin terdaftar di library yang diinstal Autodesk. Tetapi jika milik Anda tidak ada, bukalah Library Posting untuk Fusion 360.

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Pengaruh Kompleksitas Geometris terhadap pemrograman CAM pada Fusion

Pengaruh Kompleksitas Geometris terhadap pemrograman CAM pada Fusion

Ketika kompleksitas  suatu produk semakin meningkat, maka harga pembuatan produk tersebut akan menjadi mahal harganya. Mencetak atau memprinting  sebuah produk impeler 3D akan relatif lebih mudah. Dibandingkan jika Anda mengerjakan impeler yang sama tersebut pada mesin Milling 3-sumbu.  Mendesain geometri sebuah produk sangat penting untuk membantu pemrograman CAM Autodesk Fusion menjadi lebih mudah.

Yang pasti untuk membuat produk impeller tersebut harus menggunakan mesin milling yang lebih canggih karena kompleksitas konturnya. Juga membutuhkan alat dan perlengkapan khusus.

Namun, sebuah desain  2D yang sederhana tidak memerlukan semua itu. Dan tentunya akan membuat proses menjadi jauh lebih mudah, lebih cepat, dan lebih murah untuk dibuat.

Secara keseluruhan, harga suku cadang sangat bergantung pada geometrinya.

Apa saja keuntungan menggunakan Autodesk Fusion bagi anda?

aplikasi cad terbaik

Berikut adalah beberapa aturan praktis saat mendesain geometri sebuah produk agar pemrograman CAM Autodesk Fusion menjadi lebih mudah:

Aturan praktis saat mendesain geometri sebuah produk

Asumsikan prosesnya menggunaka mesin Milling CNC 3-sumbu

Suku cadang yang dirancang untuk proses pemesinan pada mesin CNC 3-sumbu adalah yang paling hemat biaya. Sejalan dengan ini, perhatikan juga system pencekaman yang digunakan apakahmenggunakan ragum, jig fixture, clamp atau meja magnet.

Hindari sudut tajam.

Sudut 90 derajat pada  kontur dalam ( pocketing) benda kerja / produk sangat sulit untuk dikerjakan dengan mesin mengingat sifat MIlling yang membulat. Tambahkan radius milling secara umum ke sudut sebagai gantinya.

Hindari rongga/caviti yang dalam

Flathead, bullhead, dan ball end mill bukanlah alat potong yang semua panjangnya ada. Pertimbangkan juga alat potongnya, usahakan sependek mungkin. Semakin Panjang alat potong yang dibutuhkan, semakin mahal harganya.

Jadi, usahakan agar cavity yang akan Anda kerjakan tetap tidak terlalu dalam.

Tingkatkan ketebalan dinding yang tipis.

Semakin tipis dinding sebuah produk yang Anda akan buat, maka semakin sulit pemesinan yang harus dilakukan. Perhatikan, untuk logam sebaiknya pertahankan ketebalan dinding di atas 0,8 mm, dan untuk ketebalan plastik diatas 1,5 mm.

Batasi panjang ulir.

Seperti disebutkan di atas, alat potong yang lebih panjang akan membuat harga menjadi lebih mahal, jadi cobalah untuk membuat ulir  tetap pendek. Panjang ulir yang  yang baik dan ideal secara harga adalah sekitar tiga kali diameter asli lubang.

Gunakan ukuran diameter lubang yang standar.

Selalau pilih ukuran  lubang diameter yang  berukuran standar,  sehingga Anda dapat mengerjakannya dengan mata bor berukuran standar yang banyak dipasaran dan murah harganya.

Hindari toleransi ukuran yang ketat.

Toleransi yang lebih ketat berarti kombinasi mesin atau alat harus tepat dan kuat juga. Bahkan sebuah produk dengan toleransi ketat akan mungkin memerlukan pemrosesan lanjutan untuk mencapai pengukuran yang diberikan. Cobalah untuk menjaga toleransi standar disekitaran ±0,125 mm dan hanya menggunakan toleransi yang lebih ketat jika hanya diperlukan.

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Tiga Langkah SETUP / Pengaturan  untuk proses Milling CNC pada Alur Proses Operasi Fusion

Tiga Langkah SETUP / Pengaturan untuk proses Milling CNC pada Alur Proses Operasi Fusion

Pada Artikel ini, anda akan mempelajari Ada tiga Langkah Pengaturan fusion yang mendasar dan sangat mudah diimplementasikan. Pada proses Setup atau pengaturan,  Anda  akan menentukan dimensi material stok, dan di mana Sistem Koordinat Kerja akan anda tempatkan.

Seperti halnya pada peralatan yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa semakin mudah pengaturannya,  maka akan semakin sedikit kerumitan untuk memuat komponen ke mesin. Dan, jika semakin sederhana pengaturannya maka produk anda akan  lebih murah untuk dimilling CNC.

Semua operasi CAM di Fusion berisi tentang strategi dan pengaturan parameter. Setup ( pengaturan dan persiapan) adalah sebuah proses untuk memberi Informasi pada  Fusion bagaimana sebuah benda kerja diposisikan pada meja  mesin CNC. Kemudian bagaimana kita menentukan sistem koordinat dan titik asal untuk benda kerja tersebut.

Sangat disarankan untuk mendesain produk dan suku cadang dengan jumlah setup sesedikit mungkin. Untuk setiap set up yang dibuat, program yang berbeda perlu dibuat karena bidang tempat mesin akan bekerja berbeda. Misalnya, bagian yang memiliki lubang tidak tembus di kedua sisi akan dikerjakan dalam dua pengaturan, karena perlu diputar untuk mendapatkan akses ke kedua sisi.

Apa saja keuntungan menggunakan Autodesk Fusion bagi anda?

Memutar atau memposisikan ulang produk akan dapat menambah biaya produksi, karena biasanya perlu dilakukan secara manual. Selain itu, untuk geometri yang rumit, perlengkapan khusus mungkin diperlukan, yang semakin meningkatkan biaya. Geometri yang sangat rumit mungkin memerlukan sistem CNC multi-sumbu, sehingga harganya semakin mahal.

Proses operasi yang dikelompokkan ini  juga penting untuk proses rest machining. Rest machining adalah proses  pemesinan yang hanya memotong material yang tidak diproses oleh operasi sebelumnya. Rest machining  sangat penting untuk pemesinan 3D, karena bila tidak ada rest machining, waktu pemesinan bisa menjadi lama dan tidak terkendali.

Dalam membuat setup pada Fusion CAM, ada tiga langkah penting:

Tiga langkah penting setup Fusion CAM

Memilih bagian dari desain

Yang pertama adalah memilih bagian dari desain Anda yang ingin Anda ikut sertakan dalam proses setup.

Menentukan sumbu X, Y, dan Z

Kemudian, Anda menentukan sumbu X, Y, dan Z, serta titik origin dari bendakerja tersebut.

Menentukan Allowance Stock

Selanjutnya adalah, menunjukkan seberapa tebal anda lebihkan benda kerjanya  yang akan diproses pemesinan.

Buat pengaturan baru dengan memilih CAM > Setup > New Setup.

TAB SETUP

Tab ini memungkinkan Anda untuk menentukan orientasi dan titik origin dari benda kerja Anda, serta bagian atau komponen yang akan Anda proses.

Jadi yang terbaik adalah menjaga hal-hal sestandar mungkin.

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Mengapa Memilih Autodesk Fusion untuk software CAD CAM? Simak penjelasannya!!

Mengapa Memilih Autodesk Fusion untuk software CAD CAM? Simak penjelasannya!!

Autodesk Fusion 360 telah  menghadirkan opsi CAD yang kuat, ekonomis dan dapat diakses untuk para atau para pelaku Bisnis UMKM bengkel CNC.  Software CAD ini memiliki  antarmuka pengguna (yang relatif) dapat dipahami. Selain itu banyak tersedia forum komunitas pengguna aktifnya, dan yang tak kalah pentingnya adalah menyediakan akses gratis untuk para profesional dan siswa. 1 tahun diberikan fasilitas ujicoba dapat membuat seseorang jatuh cinta. Ini adalah salah satu alasan saja Mengapa Memilih Autodesk Fusion untuk software CAD CAM.

Fusion juga menyediakan fitur yang sederhana, ekonomis dan tetap dapat memenuhi kebutuhan proses manufaktur berbantuan komputer (computer-aided manufacturing (CAM). Software ini sangat membantu Anda untuk mengintegrasikan langsung dari desain yang berupa konsepsi hingga realitas fisik.

Jika kita berbicara mengenai fitur CAM, yang ada dalam benak kita tentunya hanya  kerumitan. Namun,  jika Anda baru mengenal Fusion 360, maka anda akan menemukan bahwa untuk membuat model produk yang Anda sudah rancang  dalam kayu,  plastik, logam atau busa tidaklah sesulit dibayangkan sebelumnya.

Artikel panduan ini saya buat sebagai pengantar pemula untuk CAM di Fusion 360 dengan  beberapa tujuan:

Memilih Autodesk Fusion untuk software CAD CAM

Instruksi yang sekuensial

Panduan ini hanya memandu dan  menawarkan serangkaian instruksi langkah demi langkah bagaimana Anda dapat mewujudkan dari desain ke objek fisik menggunakan Fusion 360. Pada pembelajarnnya, nanti akan ada proses operasi pemesinan, pemotongan yang akan dijelaskan dengan cukup rinci. Jadi kami harap, Anda sudah dapat  memahami proses pemesinan terlebih dahulu.

Tips pemecahan masalah berdasarkan pengalaman

Panduan ini juga mencakup tips-tips pemecahan masalah dan informasi berdasarkan pengalaman Kami dalam mengeksplorasi CAM Fusion.

Pendekatan strategi Pemesinan yang efektif dan efisien

Pada artikel berikutnya juga akan menguraikan pendekatan pemesinan 3D  serta strategi pengerjaan yang dapat membantu Anda dalam mengelola efektifitas waktu dan kualitas pekerjaan yang dihasilkan.

Install Fusion Anda dari situs Autodesk ini.

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Keuntungan Menggunakan Autodesk Fusion 360

Keuntungan Menggunakan Autodesk Fusion 360

Pada Artikel ini anda akan diajak untukmengetahui keuntungan menggunakan Autodesk Fusion 360. Fusion 360 dari Autodesk adalah Software serbaguna yang hebat untuk para desainer dan produsen di bidang pemesinan. 

Merancang produk dan proses di Autodesk Fusion

Keuntungan menggunakan software ini  adalah anda dapat melakukan kegiatan mendesain dan manufaktur  dilakukan pada platform yang sama. Anda dapat melakukan kegiatan tidak perlu berpindah Software. Sehingga tentunya anda bisa menghemat jumlah orang, tenaga, koordinasi dan masih banyak lagi.

Tab Fusion  360 Manufacturing dapat menterjemahkan  jalur pahat dan kemudian mengekspornya ke kode-G. Yang kemudian program dalam bentuk Kode G tersebut dapat  untuk digunakan oleh mesin CNC.

Seorang desainer harus memiliki daya bayang sebuah proses manufaktur. di dalam pikiran seorang desainer, proses pembuatan produk yang sedang dirancang seharusnya sudah terdefinisi dengan jelas sejak  proses mendesain. Maka dari itu, seorang desainer yang hebat adalah yang sudah menguasai proses manufaktur dari hulu ke hilir.

Sama halnya seperti pada  komponen  3D printing yang dirancang, desainer harus memikirkan sekuens  printing yang optimal. Begitupun halnya  komponen yang di milling CNC, desainer juga  harus merancang proses milling CNC yang optimal. Seperti, mempertimbangkan alat potong, kecepatan, feeding, kedalaman pemakanan dan sekuens pemotongan.

Lantas,  seperti apa kondisi desain proses milling CNC yang optimal?

Dan, bagaimana Fusion 360 dapat sesuai dalam proses mendesain langkah kerja dan proses pemakanannya?

dan apa saja keuntungan menggunakan Autodesk Fusion bagi anda?

Pada artikel ini, Anda dianggap sudah memiliki pengetahuan dasar tentang tab “desain” platform Autodesk Fusion 360.  Jika anda belum memilikinya, silahkan buka artikel kami tentang mendesain dengan Fusion 360 dan desain CNC.

Di artikel ini dan beberapa artikel selanjutnya, kita akan fokus pada tab “Manufacture”, yang digunakan untuk membuat toolpath untuk bagian 3D.

Anda dapat juga menyimak di sini untuk menambah pemahaman terutama keuntungan-keuntungan yang dapat anda peroleh dari Fusion 360

Ikuti kelas kursus untuk menjadi Programmer CNC secara gratis di sini. Dan manfaatkan peluang untuk mengikuti Magang Offline setelah mengikuti semua kelas kursusnya

Tips dan Trik: Yang Perlu Diketahui Saat Mempersiapkan Model CAD Anda untuk Pemesinan Milling CNC

Tips dan Trik: Yang Perlu Diketahui Saat Mempersiapkan Model CAD Anda untuk Pemesinan Milling CNC

Tips Trik Pemesinan Milling CNC

Mesin Milling CNC adalah salah satu opsi paling populer untuk pembuatan prototipe dan benda kerja yang memerlukan pemotongan atau pengeboran.

Teknologi ini memanfaatkan alat pemotong berbentuk silinder yang berputar untuk memotong atau mengebor suatu benda kerja dari bahan logam atau plastik.

Dibandingkan dengan teknik manufaktur tradisional; mesin milling CNC menawarkan keuntungan seperti kecepatan produksi yang tinggi; kepresisian yang lebih tinggi, dan pendinginan benda kerja secara otomatis.

Tetapi sebelum seorang desainer dapat memproduksi desain mereka pada mesin CNC; model harus terlebih dahulu dibuat sketsanya pada perangkat lunak CAD/CAM. Ada beberapa langkah yang harus Anda ambil saat mendesain objek untuk mesin milling CNC; berikut adalah beberapa hal terpenting yang perlu Anda ketahui.

Mempersiapkan Model CAD untuk Mesin Milling CNC

Dalam kebanyakan kasus, langkah pertama dari proses milling CNC dimulai dengan perangkat lunak CAD; di mana Anda akan membuat model yang ingin Anda hasilkan. Setelah desain selesai, Anda harus mengonversi gambar menjadi format file DXF atau DWG.

Dari sini, gambar akan diimpor ke perangkat lunak CAM/CNC; di mana gambar tersebut akan diubah menjadi kode-G; bahasa pemrograman yang mengontrol dan mengarahkan mesin milling CNC.

Ada beberapa teknik yang digunakan saat merancang model untuk mesin milling CNC. Misalnya, Anda dapat mengambil gambar dan melacaknya secara manual menggunakan jalur potong vektor. Untuk melakukan ini, Anda akan menelusuri siluet dan fitur utama gambar; yang kemudian dapat disimpan sebagai file DXF dan mengimpornya ke dalam program CAM.

Metode lain yang dapat Anda gunakan adalah konversi gambar otomatis. Ini termasuk memindai sketsa Anda, menyimpannya sebagai file PDF; dan mengonversi gambar menjadi file DXF. Dari sini, cukup impor file DXF vektor ke dalam program CAM/CNC untuk menghasilkan kode-G yang diperlukan.

Kedengarannya cukup mudah, bukan? Nah, masih ada faktor penting lainnya yang perlu diingat saat menyiapkan gambar CAD untuk mesin milling CNC.

Meskipun sebagian besar program perangkat lunak CAM akan menangani persiapan untuk Anda. Anda masih harus memasukkan pengaturan tertentu dan memeriksa ulang berbagai aspek model sebelum mengekspornya ke DXF.

tips trik mempersiapkan model cad

Cara Mengoptimalkan Desain untuk Mesin Milling CNC

Ada banyak cara untuk mengoptimalkan desain Anda untuk mempersiapkannya untuk pembuatan; dan faktor-faktor ini seringkali akan menentukan seberapa sukses hasilnya.

Berikut adalah beberapa Tips Trik Pemesinan Milling yang perlu diingat saat menyiapkan desain untuk mesin milling CNC.

Menerapkan Rongga, Tepi, Dinding, dan Lubang dengan Benar

Seserbaguna mesin CNC, setiap alat manufaktur memiliki keterbatasannya. Oleh karena itu, sangat penting bahwa benda kerja yang rumit dari model CAD Anda sepenuhnya dioptimalkan untuk produksi.

Saat merancang model untuk mesin milling CNC; Anda pasti ingin membatasi kedalaman dan diameter rongga apa pun. Untuk sebagian besar, pisau milling dibatasi dalam panjang pemotongannya; hanya mampu memotong tiga hingga empat kali diameternya. Dengan membatasi kedalaman rongga hingga empat kali diameter pisau, Anda dapat mencapai hasil terbaik.

Jika Anda memiliki tepi dan sudut internal dalam desain Anda; diameter alat pemotong juga harus diperhitungkan. Jika Anda berharap mendapatkan hasil akhir permukaan berkualitas tinggi; Anda dapat meningkatkan radius sudut di atas nilai yang disarankan sekitar 1 mm.

Di sisi lain, jika model 3D Anda memiliki sudut internal yang berada pada sudut 90 derajat; tambahkan potongan T-bone ke dalam desain.

Anda juga harus berhati-hati saat mengurangi ketebalan dinding model Anda; karena ini dapat mengurangi kekakuan material, menciptakan getaran, dan menurunkan kualitas permukaan akhir secara keseluruhan.

Untuk desain yang ingin Anda buat dari logam; pertahankan ketebalan dinding sekitar 0,8 mm atau lebih tinggi. Jika Anda berencana menggunakan bahan plastik, pertahankan ketebalan 1,5 mm atau lebih tinggi.

Terakhir yang tak kalah penting, pembuatan lubang di gambar CAD Anda juga akan membutuhkan beberapa perencanaan yang cermat. Terutama dengan kemampuan mata bor standar dalam mencapai diameter dan kedalaman. Untuk lubang yang membutuhkan toleransi ketat; reamers dan alat bor dapat digunakan.

Saat mengintegrasikan ulir ke dalam model, pertahankan ukuran setidaknya di atas M2; sebaiknya di sekitar tanda M6 atau lebih tinggi untuk hasil terbaik.

Bagaimana Mengintegrasikan Teks

Apakah Anda berencana untuk memasukkan nomor benda kerja, deskripsi, atau logo ke benda kerja Anda? Ada beberapa tips yang harus Anda perhatikan saat membuat desain dengan teks.

Pertama, teks yang dimasukkan ke dalam model CAD harus memiliki jarak minimal 0,5 mm antara setiap karakter individu. Teks menggunakan font yang jelas dan ringkas seperti Arial, Sans-Serif, Verdana, dll.

Hilangkan Geometri Tumpang Tindih

Untuk memastikan bahwa proses pemesinan milling CNC akan berjalan lancar; Anda harus memeriksa model Anda untuk menghilangkan vektor yang tumpang tindih. Mengapa ini sangat penting?

Nah, ketika sebuah desain memiliki vektor yang ditumpuk di atas satu sama lain; mesin CNC akan bolak-balik di area yang sama. Untuk mengoptimalkan model Anda, hapus salinan duplikat objek apa pun; gabungkan semua garis yang tumpang tindih, dan gabungkan bagian desain yang berbeda saat disejajarkan dengan benar. 

Tempatkan Geometri pada Satu Layer

Selain menghilangkan redundansi dalam desain Anda, Anda juga ingin membersihkan gambar CAD Anda sebelum mengimpornya ke perangkat lunak CAM. Untuk melakukan ini, Anda dapat mengurangi garis vektor ke jumlah node serendah mungkin sebelum kualitas desain terganggu. Selain itu, pastikan Anda hanya mengekspor bagian yang diperlukan dari model Anda saat mengonversi menjadi file DXF.

Tentukan Skala Gambar Vektor Anda

Cara lain untuk mengoptimalkan proses CNC yang mungkin dilupakan beberapa orang adalah menskalakan gambar vektor Anda. Scan2Cad; sebuah perusahaan yang membuat perangkat lunak untuk membuat vektor model CAD ke dalam format file DXF dan DWG; menyarankan untuk tetap menggunakan unit sistem milimeter serta kepresisian atau toleransi sekitar 0,5 mikron.

tips trik persiapan model cad

Kesimpulan

Jika Anda mengikuti tip ini dan menyempurnakan desain Anda untuk mesin milling CNC; kualitas benda kerja akhir Anda akan meningkat secara eksponensial.

Dengan memanfaatkan layanan pemesinan milling CNC 3ERP; Anda akan memiliki kemewahan melihat desain Anda diproduksi pada mesin kelas profesional. Dilengkapi dengan machining center CNC 3-,4-, dan 5-sumbu serta staf yang berpengalaman; kami akan membantu Anda menangani semua aspek teknis dari proses tersebut.

Namun, menggunakan Tips Trik Pemesinan Milling ini untuk mengoptimalkan gambar CAD Anda akan menyempurnakan desain Anda untuk mesin milling CNC; yang menghasilkan benda kerja dan prototipe dengan kepresisian luar biasa dan permukaan akhir yang berkualitas tinggi.

Temukan Cara Terbaik Untuk Memasang Benda Kerja Anda Pada Mesin CNC – 3/3

Temukan Cara Terbaik Untuk Memasang Benda Kerja Anda Pada Mesin CNC – 3/3

Metode Workholding Terbaik

Setelah membaca metode workholding yang lalu, kini kita pelajari metode workholding terbaik lainnya

Meja Vakum

Menahan benda kerja dengan menghasilkan gaya penahan — yang disebabkan oleh perbedaan antara tekanan vakum di bawah benda kerja dan tekanan atmosfer yang mendorong ke bawah dari atas. Metode meja vakum seringkali merupakan solusi terbaik untuk pengerjaan lembaran datar yang dilakukan pada router CNC.

Meja ini bisa sangat akurat, fleksibel dan efisien. Mereka beradaptasi dengan berbagai bahan; dan sangat berguna untuk bahan yang tidak dapat dijepit (seperti komposit berteknologi tinggi atau bahan sintetis canggih).

Mereka juga dapat meminimalkan penghalang dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh klem dan solusi lain sambil membuat pengaturan dan pergantian yang jauh lebih efisien.

Namun, meja vakum memang memiliki kelemahan. Meja vakum paling baik digunakan untuk material datar; karena benda kerja dengan geometri berbeda memerlukan persiapan ekstra.

Benda kerja tertentu yang berukuran kecil juga mungkin tidak memiliki luas permukaan yang cukup untuk menampung vakum. Meskipun jenis meja vakum yang lebih canggih yang memiliki tarikan ke bawah yang lebih seragam atau terfokus dapat mengatur benda kerja ini.

Kelebihan: Meja vakum memiliki waktu pemasangan yang sangat cepat dan cocok untuk bahan yang tidak dapat dijepit.

Kekurangan: Sebagian besar meja vakum hanya cocok untuk benda kerja yang datar dan sederhana.

metode workholding meja vakum

Meja Magnetik

Menggunakan basis magnet untuk menahan benda kerja yang terbuat dari logam yang sesuai. Meja magnetikmerupakan  solusi yang populer untuk industri pembuatan mold; karena sebagian besar cavity mold terbuat dari baja. Meja magnetik juga dapat digunakan pada pembuatan benda kerja baja dalam operasi pemesinan CNC umum.

Sebagian besar meja magnetik adalah elektromagnetik; sehingga gaya magnet dapat dihentikan saat pemesinan selesai. Memungkinkan pengaturan yang cepat karena tidak ada penjepit fisik atau perangkat lain yang diperlukan; memungkinkan akses alat pemotong yang sangat baik.

Cocok untuk pemesinan ringan atau berat; meskipun tidak dapat digunakan pada benda kerja nonmagnetik seperti yang terbuat dari aluminium.

Kelebihan: Meja magnetik memungkinkan akses pemotongan total dan dapat diatur dengan cepat. Mereka juga sangat aman dan terjamin.

Kekurangan: Meja magnetik hanya dapat digunakan pada logam magnetik, membatasi penggunaannya di area manufaktur yang didominasi aluminium.

Jig Kustom

Saat mengefrais benda kerja bervolume besar, metode workholding standar mungkin tidak cukup. Jika ini masalahnya, mungkin ada baiknya membuat jig khusus untuk pembuatan benda kerja pada mesin CNC . Memangkas waktu beberapa detik saja dapat membuat perbedaan besar selama produksi massal.

Jig dapat memandu lintasan alat potong dan sangat meningkatkan kualitas produk; tetapi Jig hanya diperlukan jika stabilitas mutlak diperlukan. Benda kerja biasanya digeser atau ditaruh ke dalam jig dan ditahan di tempatnya dengan satu atau dua klem cepat.

Ada keuntungan yang berbeda pada jig produksi kustom untuk workholding; dan dapat dibuat dengan cara yang berbeda. Jig yang membutuhkan kekakuan tinggi dan toleransi geometris yang ketat mungkin paling baik dibuat menggunakan mesin CNC.

Sementara fixture yang dirancang agar sesuai dengan benda kerja melengkung mungkin lebih mudah diproduksi melalui 3D Printing FDM atau SLS.

Kelebihan: Jig khusus dapat disesuaikan untuk benda kerja ekstra besar atau tidak beraturan; mengurangi waktu pengaturan dan menjamin stabilitas.

Kekurangan: Memperpanjang waktu penyelesaian dan meningkatkan pengeluaran. Jig tidak akan cocok dengan benda kerja umum lainnya.

3ERP akan terus membagikan pengetahuannya tentang permesinan CNC. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang kemampuan pemesinan CNC kami, harap tinjau layanan pemesinan CNC kami.

Temukan Cara Terbaik Untuk Memasang Benda Kerja Anda Pada Mesin CNC – 1/3

Temukan Cara Terbaik Untuk Memasang Benda Kerja Anda Pada Mesin CNC – 1/3

Cara Terbaik Untuk Memasang Benda Kerja

Ketika membuat benda kerja pada mesin CNC; pertama-tama penting untuk mengetahui cara terbaik untuk memasang dan menahan benda kerja.

Langkah ini dilakukan sebelum merencanakan jalur alat potong, dan memainkan peran penting dalam proses.

Pemegang benda kerja dan pemasangan adalah aspek penting dari proses pemesinan CNC. Benda kerja Anda hanya akan sebagus seberapa baik ia terpasang dan tetap stabil di permukaan kerja mesin Anda.

Dengan demikian, operator dan insinyur telah menemukan banyak solusi untuk menjaga benda kerja tetap stabil.

Dalam artikel ini kita akan melihat beberapa metode yang paling menonjol untuk workholding (pemegang benda kerja); mengevaluasi kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Metode Workholding

Slot-T

Sangant penting untuk workholding, T-slot berbentuk T di mana bagian palang T berada di bagian bawah meja atau di dalam meja itu sendiri. Hal ini memungkinkan mur untuk masuk ke dalam slot untuk menyediakan lokasi yang dapat dipindahkan untuk memasukkan baut atau klem.

Ada banyak jenis klem, dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.

Perekatan

metode workholding perekatan

Menambahkan blok bakelite ke meja kerja adalah metode workholding yang populer; terutama untuk pemesinan prototipe. Benda kerja dapat dengan mudah direkatkan ke meja bakelite; dan sebagian besar perusahaan prototipe China melakukannya dengan cara ini.

Perekatan masih merupakan solusi yang sangat mudah dan populer untuk workholding. Ini dapat berguna untuk bahan yang berbentuk datar dan tidak beraturan. Ini berpotensi menawarkan tingkat kekuatan yang lebih tinggi dari pada pita karpet sambil menghilangkan kebutuhan akan tab workholding.

Memindahkan benda kerja dari meja mesin akan membutuhkan pengikis cat atau pengelupasan manual. Lem sangat berguna untuk mesin prototipe dan plastik.

Menerapkan perekat dengan benar membutuhkan peletakan lapisan rata untuk menjaga level benda kerja. Ini adalah opsi workholding yang cepat, murah, dan efektif. Tetapi cara kerjanya berbeda tergantung pada bahan yang digunakan. Misalnya, perekat panas terkadang akan mengelupas bahan seperti pada busa dan kayu.

Cara terbaik untuk mencegah kerusakan adalah dengan menerapkan perekat secara selektif dan meletakkannya di area yang tidak penting secara estetika atau fungsional; atau digunakan dalam lapisan tipis yang mudah dihilangkan.

Demikian pula, perekat akan mengeras lebih cepat pada logam. Saat memproses logam, salah satu cara untuk menghindari pengerasan perekat yang terlalu cepat adalah dengan meletakkan bahan pada papan non-logam yang dipasang di meja mesin. Bahan harus berada di atas, sehingga perekat memiliki kesempatan untuk menempel pada kedua permukaan; bukan mengeras sendiri.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan: Beberapa bagian dapat direkatkan ke meja sekaligus; sehingga lebih sedikit pekerjaan bagi operator. Ini adalah metode yang efisien untuk membuat prototipe plastik atau aluminium.

Kekurangan: Ada kemungkinan benda kerja akan terkelupas. Hal ini juga memungkinkan untuk merusak benda kerja  saat melepasnya.

Lanjutkan mempelajari Cara Terbaik Memasang Benda Kerja pada artikel berikutnya.

Peluang Berkarir Di Bidang CNC di Indonesia

Peluang Berkarir Di Bidang CNC di Indonesia

Peluang Berkarir Bidang CNC

Jika Anda memiliki kemampuan dalam bidang CNC atau menjalankan mesin CNC; ada beberapa peluang kerja yang mungkin bisa dipertimbangkan di Indonesia. Mesin CNC atau Computer Numerical Control adalah bagian terpenting dalam industri manufaktur saat ini. Mudah beradaptasi, cepat dan akurat adalah keunggulan mesin ini.

Mesin ini bisa dioperasikan oleh masinis yang sudah melakukan pelatihan dalam mengoperasikannya. Jika Anda memiliki kemampuan mengoperasikan mesin CNC tentu saja banyak dilirik oleh perusahaan-perusahaan manufaktur. Karena bagaimana pun mesin CNC juga bahkan digunakan dalam produksi mesin jet; helikopter hingga kapal selam.

Berikut ini, ada beberapa peluang berkarir dalam bidang CNC di Indonesia yang bisa Kamu coba :

CNC Operator

Operator CNC adalah profesi yang memiliki tugas untuk mengoperasikan mesin CNC dan melakukan pengecekan mesin CNC dengan berkala. Biasanya kualifikasi yang harus dipenuhi oleh calon pelamat kerja CNC operator ialah mempunyai pengalaman mengoperasikan berbagai macam mesin CNC atau miling. 

Programmer NC

Selain operator NC, peluang berkarier dalam bidang CNC lainnya ialah programmer NC. Ada beberapa tugas yang harus dilakukan oleh seorang programmer NC, diantaranya :

  • Membuat program CNC untuk pelat, pipa dan profil.
  • Meninjau, membaca dan menafsirkan sumber teksnis seperti file CAD, DWGS, dan dokumen teknis lainnya sebelum membuat program CNC.
  • Menyajikan informasi teknis kepada individu maupun kelompok dan berkomunikasi dengan insinyur serta operator CNC.
  • Mengevaluasi program yang sudah selesai dengan mejalankan pengujian atau simulasi dan memodifikasi program yang ada untuk meningkatkan efisiensi.
  • Membuat perhitungan untuk pemrograman termasuk urutan operasi, alat pemotong, kecepatan, umpan dan metodologi pemotongan.
  • Melaksanakan semua tugas lain yang diberikan atasan.
  • Mematuhi semua aturan keselamatan.

Process Engineer

Peluang berkarir di bidang CNC lainnya ialah Process Engineer. Biasanya untuk bisa bekerja menjadi process engineer di sebuah perusahaan, Anda harus memiliki pengalaman dalam simulasi proses dan berbagai proses manufaktur; seperti permesinan CNC, fabrikasi lembaran logam dan finishing logam.

Anda juga harus memiliki kemampuan menggunakan CAM/CAD; mempunyai pengetahuan tentang standar terkait proses dan peraturan terkait kesehatan dan keselamatan kerja. Mempunyai pengetahuan kerja dalam menggunakna software rekayasa proses. Bahkan harus mempunyai pemikiran analitis yang baik jika ingin menjadi Process Engineer.

CNC Supervisor

Ada pula CNC Supervisor yang bertugas untuk menangani pengoperasian mesiN CNC dan membuat baru atau mengoperasikan program CNC. Dapat menjaga kinerja mesin dan karyawan di perusahaan. Harus memiliki kepemimpinan sebagai departemen supervisor.

Peluang Berkarir Bidang CNC

Tentu saja, jika ingin berkarier sebagai CNC supervisor harus berpengalaman setidaknya 3 tahun dan mampu mengelola mesin CNC dengan baik.

RnD Mechanical Design Engineer 

Biasanya bagian RnD Mechanical Design Engineer juga harus mempunyai kemampuan menggunakan CAD/CAM. Mampu merancang dan membangun mesin yang otomatis; mempunyai kemampuan mengoperasikan mesin CNC dan keahlian dalam bidang teknik mesin. Seperti sistem otomasi, desain bagian, robotika presisi tinggi, hingga proses manufaktur dan mekatronik.

Drafter Engineering

Peluang berkarir di bidang CNC lainnya ialah menjadi Drafter Engineering. Bahkan untuk menjadi seorang Drafter Engineering sendiri tidak memerlukan pendidikan yang tinggi; karena minimal pendidikan SMK/STM sederajat sudah bisa berkarir di bidang ini.

Dengan catatan, Anda harus memenuhi kualifikasi seperti mempunyai kemampuan membaca gambar teknik; memiliki kecakapan mengoperasikan software inventor atua auto cad; mampu menerjemahkan ide atau gagasan engineering ke dalam gambar mesin; teliti dalam penggambaran. Hingga memahami proses manufakturing terkait mesin bubut; CNC, milling dan lainnya.

Nah, itulah 6 peluang berkarir di bidang CNC yang perlu Anda pertimbangkan jika Anda memang memiliki skil di bidang CNC. 

Bagi Anda yang sedang mencari jasa mesin CNC berpengalaman; Sentra Teknika Prima adalah tim yang berpengalaman dalam memberikan solusi dan mengimplementasikan mekanikal terkait mesin CNC, bubut, milling, dan masih banyak yang lainnya.

Kursus CNC adalah situs e-learning untuk kamu yang ingin belajar mesin CNC dari dasar hingga mahir.

Home

Course

Article

Contact Us

Ruko Pondok Hijau Blok A5 No 11
Pengasinan Rawalumbu
Kota Bekasi 171115
cs@kursuscnc.com